Pertemuan Koordinasi Jejaring Surveilans Dalam Pelaksanaan Kewaspadaan Dini Malaria di DIY

Pertemuan Koordinasi Jejaring Surveilans Dalam Pelaksanaan Kewaspadaan Dini Malaria di DIY

  • By
  • 2018-12-11 20:32:53
  • 141

Pada hari senin tanggal 26 November 2018 BBTKLPP Yogyakarta menyelenggarakan “Pertemuan koordinasi jejaring surveilans dalam pelaksanaan kewaspadaan dini malaria di DIY”. Pertemuan yang bertempat di Aula BBTKLPP Yogyakarta ini bertujuan untuk optimalisasi sistem kewaspdaan dini surveilans Malaria di DIY. Peserta yang hadir sejumlah 33 orang berasal dari Dinkes DIY dan Dinkes dari 5 kab/kota di DIY, BLK Yogyakarta, Puskesmas Banguntapan, RS Bhayangkara, Brimob DIY, Biddokes, Yonif 403, Bakes Gegana, Takes Detasemen A Pelopor, Bakes Detasemen B Pelopor dan BBTKLPP Yogyakarta.


Pertemuan diseminasi dibuka oleh Kabid Pengembangan Teknologi dan Laboratorium, Indah Nur Haeni S.Si. M.Sc. mewakili Kepala Balai. Disampaikan bahwa latar belakang diselenggarakannya pertemuan adalah perlunya upaya untuk mempertahankan status eliminasi malaria pada empat dari lima kab/kota di DIY yang sudah berstatus eliminasi malaria oleh berbagai pihak terkait. Salah satunya adalah surveilans migrasi pada anggota TNI/Polri yang yang pernah bertugas ke daerah endemis malaria.  Materi pertemuan terdiri dari Kebijakan Surveilans Migrasi Malaria oleh staf BBTKLPP Yogyakarta, Dr. Andyatu, SKM, MPH; Program Pengiriman Anggota Satuan Brimob DIY ke Daerah Endemis Malaria dan Upaya Pencegahan Malaria oleh SatBrimob DIY, Supraba; Survei Migrasi Malaria di Kab Bantul oleh Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Bantul, dr. Abednego Dani Nugroho; dan Surveilans Migrasi di DIY oleh Kasi P2P Dinkes DIY Setyarini Hestu Lestari, SKM, M.Kes. Agenda terakhir adalah diskusi untuk perumusan peran berbagai sektor dalam pelaksanaan surveilans migrasi malaria dipimpin oleh Kasi P2P Dinkes DIY. Hasil diskusi berhasil merumuskan hal-hal yang disepakati akan dilaksanakan oleh seluruh komponen yang hadir dalam pertemuan yaitu koordinasi akan dimulai sejak awal sebelum keberangkatan yaitu dimulai dari jadwal keberangkatan, selanjutnya kesepakatan mengenai persiapan logistik, pelaksanaan pemeriksaan, sampai dengan pencatatan pelaporan.